Main Article Content

Abstract

Pendidikan multikultural memiliki peran yang signifikan dalam mempromosikan toleransi di kawasan Asia Tenggara yang dikenal memiliki keberagaman budaya, etnis, dan agama. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis literatur untuk mengeksplorasi bagaimana pendidikan multikultural dapat menjadi sarana efektif dalam menciptakan masyarakat yang inklusif dan damai. Artikel ini mengulas konsep pendidikan multikultural, tantangan penerapannya, serta dampaknya terhadap peningkatan toleransi antar kelompok masyarakat di negara-negara Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina dan sebagainya.


Multicultural education has a significant role in promoting tolerance in the Southeast Asian region, which is known for its cultural, ethnic, and religious diversity. This study uses a qualitative approach with a literature analysis method to explore how multicultural education can effectively create an inclusive and peaceful society. This article reviews the concept of multicultural education, the challenges of its implementation, and its impact on increasing tolerance between community groups in Southeast Asian countries such as Indonesia, Malaysia, Thailand, the Philippines and so on.

Keywords

Asia Tenggara Inklusi Sosial Pendidikan Multikultural Toleransi

Article Details

References

  1. ABROR, M. (2020). Moderasi Beragama Dalam Bingkai Toleransi. RUSYDIAH: Jurnal Pemikiran Islam, 1(2), 137–148. https://doi.org/10.35961/rsd.v1i2.174
  2. Achmad, Z. A., & Ida, R. (2018). Etnografi Virtual Sebagai Teknik Pengumpulan Data Dan Metode Penelitian. The Journal of Society & Media, 2(2), 130. https://doi.org/10.26740/jsm.v2n2.p130-145
  3. Antoni, A. (2017). Strategi Menanamkan Pendidikan Multikultural pada Siswa SMA Negeri 1 Sekincau Lampung Barat. Tesis, 1–97.
  4. Ayati, N. (2013). Penanaman Nilai-Nilai Multikultural Melalui Pendidikan Agama Islam Di SMK Triatma Jaya Semarang. In Jurnal Al-Ulum (Vol. 13, Nomor 1).
  5. Azhari, T., & Sirait, F. (2024). Moderasi Beragama dalam Tradisi Agama-agama di Asia Tenggara : Implementasi Moderasi Beragama di Indonesia Religious Moderation in the Traditions of Southeast Asian Religions : the Implement. Book Chapter of Proceedings Journey-Liaison Academic and Society, 3(1), 341–349.
  6. Azisi, A. M., & Qotrunnada, L. (2021). Analisis Kebudayaan dan Sistem Pendidikan Islam Kawasan Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Thailand). Al-Fikr: Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 73–87. https://doi.org/10.32489/alfikr.v7i2.222
  7. Badrun, A. (2023). Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Melalui Pengembangan Program Pendidikan Pesantren Modern (Studi Kasus Pada Pesantren Modern Darussalam …. Repository.Uinjkt.Ac.Id, 91.
  8. Darmanita, S. Z., & Yusri, M. (2020). Pengoperasian Penelitian Naratif dan Etnografi; Pengertian, Prinsip-Prinsip, Prosedur, Analisis, Interpretasi, dan Pelaporan Temuan. As-shaff: Jurnal Manajemen dan Dakwah, 1(1), 24–34.
  9. Dewi, M. M., Islam, U., & Sumatera, N. (2024). Book Chapter of Proceedings Journey-Liaison Academia and Society Moderasi Beragama dengan Konsep Sosio Kultural terhadap Tradisi Beragama di Asia Tenggara Religious Moderation with Socio-Cultural Concepts of Religious Traditions in Southeast Asia. Book Chapter of Proceedings Journey-Liaison Academia and Society Moderasi Beragama, 3(1), 202–211.
  10. Dwiyani, A. (2023). Pendidikan Islam Multikultural Di Sekolah. Darajat: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 6(1), 68–78. https://doi.org/10.58518/darajat.v6i1.1586
  11. Fadila, F., & Yulifar, L. (2023). Tinjauan Kritis Perkembangan Metode Penelitian Etnografi dan Etnometodologi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 23(3), 2649. https://doi.org/10.33087/jiubj.v23i3.3883
  12. Fauziah, K. I. A., & Nalva, M. F. (2019). Pendidikan multikultural sebagai strategi deradikalisasi. Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Sosial Keagamaan, 19(02), 208–223.
  13. Febrianti, T., & Seprina, R. (2024). Jejak Pendidikan Islam di Asia Tenggara: Sejarah dan Perkembangannya di Indonesia, Malaysia, Brubei, Singapura dan Thailand. Jurnal Kawakib, 5(1), 51–56. https://doi.org/10.24036/kwkib.v5i1.186
  14. Firdausi, N. I. (2020). Pemikiran Filosofis Pendidikan Multikultural Azyumardi Dan Abuddin Nata. In Kaos GL Dergisi (Vol. 8, Nomor 75).
  15. Halim, A. (2021). Pendidikan Islam Multikultural dalam Prespektif Azyumardi Azra. FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam, 13(01), 139–157. https://doi.org/10.32806/jf.v13i01.5081
  16. Hamdi, S. (2021). Dakwah Jamaah Tabligh di Asia Tenggara; Negosiasi Mazhab, Transformasi Pendidikan dan Fasilitator Konflik Politik-Keagamaan. JRP (Jurnal Review Politik), 11(1), 105–139. https://doi.org/10.15642/jrp.2021.11.1.105-139
  17. Hasan, M. (2021). Prinsip Moderasi Beragama Dalam Kehidupan Berbangsa. Jurnal Mubtadiin, 7(2), 111–123.
  18. Hayat, B. (2012). Kontribusi Islam Terhadap Masa Depan Peradaban Di Asia Tenggara. MIQOT: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 36(1), 192–204. https://doi.org/10.30821/miqot.v36i1.115
  19. Hilmin, Dwi Noviani, & Eka Yanuarti. (2023). Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Pendidikan Agama Islam. Symfonia: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), 57–68. https://doi.org/10.53649/symfonia.v3i1.34
  20. Huwaid, M. R., & Arbi, A. (2024). Islam Pada Masa Kesultanan Di Asia Tenggara : Kajian Terhadap Kesultanan Aceh Darussalam Sebagai Penguat Isu-Isu Sosisl Moderasi Beragama Dan Menolak Radikalisme. Menara Ilmu, 18(1), 48–55. https://doi.org/10.31869/mi.v18i1.5551
  21. Islamy, A. (2022). Pendidikan Islam Multikultural Dalam Indikator Moderasi Beragama Di Indonesia. Jurnal Analisa Pemikiran Insaan Cendikia, 5(1), 48–61. https://doi.org/10.54583/apic.vol5.no1.87
  22. Kusnadi Rama, B., & Rusydi, M. (2022). Proses Perkembangan Islam Di Nusantara, Teori Masuknya Dan Pusat Pendidikan Islam Masa Awal Di Asia Tenggara. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Kearifan Lokal (JIPKL), 2(2), 75–91.
  23. Lestari, E. T., Irawani, F., & Januardi, A. (2021). Implementasi Pendidikan Multikultural Pada Mata Kuliah Sejarah Asia Tenggara. Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial, 8(1), 86–101. https://doi.org/10.31571/sosial.v8i1.3253
  24. Muaz, M., & Ruswandi, U. (2022). Moderasi Beragama dalam Pendidikan Islam. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(8), 3194–3203. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i8.820
  25. Mujtahidin, M., & Oktarianto, M. L. (2022). Metode Penelitian Pendidikan Dasar: Kajian Perspektif Filsafat Ilmu. TERAMPIL: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 9(1), 95–106. https://doi.org/10.24042/terampil.v9i1.12263
  26. Mursal Aziz. (2020). Pendidikan Multikultural Dalam Persfektif Pendidikan Islam. WARAQAT : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 1(2), 16. https://doi.org/10.51590/waraqat.v1i2.38
  27. Nurmanita, T. S., Wiradharma, G., Prasetyo, M. A., Anam, K., & Rohmah, W. M. (2024). PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM MENGUATKAN IDENTITAS NASIONAL SISWA DI LUAR NEGERI : PERSPEKTIF GURU DAN SISWA DI. 6356, 329–339.
  28. Oktia, R., & Seprina, R. (2024). Islamisasi Di Asia Tenggara: Proses Kedatangan, Kepribadian Dan Karakteristik Islam Di Asia tenggara. Jurnal Kawakib, 5(1), 13–19. https://doi.org/10.24036/kwkib.v5i1.189
  29. Prakosa, P. (2022). Moderasi Beragama: Praksis Kerukunan Antar Umat Beragama. Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH), 4(1), 45–55. https://doi.org/10.37364/jireh.v4i1.69
  30. Rinjani, E. D. (2017). Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Sebagai Upaya Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi Asean. Education and Language International Conference Procedings, 306–316.
  31. Risyani, S., Sihotang, J. K., Prastia, A. L., Putra, A., & Fahlapi, R. (2024). Perbedaan Sistem Pendidikan Indonesia Dengan Negara-Negara Di Asia Tenggara. Educatioanl Journal: General and Specific Research, 4(Juni), 343–350.
  32. Sa’dudin, I., & Safitri, E. (2020). Perkembangan Konsep Pendidikan Bahasa Arab Di Asia Tenggara. Lisanan Arabiya: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab, 3(02), 177–191. https://doi.org/10.32699/liar.v3i2.1201
  33. Sari, M. P., Wijaya, A. K., Hidayatullah, B., Sirodj, R. A., & Afgani, M. W. (2023). Penggunaan Metode Etnografi dalam Penelitian Sosial. Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer, 3(01), 84–90. https://doi.org/10.47709/jpsk.v3i01.1956
  34. Soffi, D. A. (2023). Dialog Lintas Iman: Upaya Forum Kerukunan Umat Beragama Dalam Membangun Kehidupan Toleransi Umat Beragama. WASKITA: Jurnal Pendidikan Nilai dan Pembangunan Karakter, 7(2), 176–192. https://doi.org/10.21776/ub.waskita.2023.007.02.5
  35. Suhaimi, S., Resqi, M., Ifdil, I., Darmawati, D., Istiqomah, I., & Zatrahadi, M. F. (2022). Pendidikan sejarah Islam Asia Tenggara: overview penyebaran Islam melalui Bibliometrik. Jurnal Konseling dan Pendidikan, 10(2), 276. https://doi.org/10.29210/184000
  36. Supriandi, Lesmana, T., Subasman, I., Rukmana, A. Y., & Purba, P. M. (2023). Analisis Produktivitas Penelitian Pendidikan di Negara Berkembang: Perbandingan antara Negara di Asia Tenggara. Jurnal Pendidikan West Science, 1(07), 449–459. https://doi.org/10.58812/jpdws.v1i07.540
  37. Ulya, I. (2016). PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL SEBAGAI RESOLUSI KONFLIK AGAMA DI INDONESIA. FIKRAH, 4(1), 20. https://doi.org/10.21043/fikrah.v4i1.1663
  38. Ummah, M. S. (2019). Pendidikan Multikultural. In Sustainability (Switzerland) (Vol. 11, Nomor 1).
  39. Ummah, M. S. (2020). Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Perspektif Filsafat Perennial. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14.
  40. Widianita, R. (2023). Problematika Guru Sekolah Dasar Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. In AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam: Vol. VIII (Nomor I).
  41. Windayani, N. L. I., Dewi, N. W. R., Laia, B., Sriartha, I. P., & Mudana, W. (2024). Membangun Kesadaran Multikultural Melalui Implementasi Model Pendidikan Inklusif Di Sekolah. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 11(2), 383–396. https://doi.org/10.38048/jipcb.v11i2.2889
  42. Yudhistira, R., Rifaldi, A. M. R., & Satriya, A. A. J. (2020). Pentingnya perkembangan pendidikan di era modern. Prosiding Samasta, 3(4), 1–6.