Main Article Content

Abstract

Seringkali, prestasi siswa yang buruk disebabkan oleh faktor yang saling berkaitan. Faktor utamanya adalah motivasi intrinsik yang relatif rendah untuk belajar. Motivasi yang kuat untuk belajar adalah faktor utama yang dapat mempengaruhi pembelajaran peserta didik. Motivasi dalam konteks ini sering kali dirusak oleh jaringan sosial, tekanan teman sebaya, dan sikap siswa terhadap materi pelajaran. Ketika siswa menyadari bahwa pelajaran tidak relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka, mungkin mereka tidak lagi bersemangat untuk belajar. Faktor lain yang tak kalah penting yaitu metode pengajaran yang kurang efektif. Banyak guru masih memakai metode tradisional yang kurang interaktif, ini bisa membuat siswa merasa kesulitan dalam memahami materi pelajaran. Berbagai faktor yang menjadi penghambat motivasi belajar siswa sehingga kegagalan siswa di dunia akademik kerap menjadi suatu tantangan bagi siswa itu sendiri, tanpa disadari faktor tersebut dianggap biasa-biasa saja padahal faktor tersebut mempunyai dampak yang luar biasa terhadap motivasi belajar dan kegagalan akademik siswa, faktor tersebut meliputi faktor ekonomi, broken home, kurang perhatian orang tua, lingkungan, pola asuh yang salah, menyalah gunakan tehnologi dan masih banyak lagi faktor lain yang dapat mempengaruhi kegagalan akademik siswa, sehingga dalam proses belajar mengajar kadangkala siswa bisa dikatakan tidak siap dalam belajar karena belum menyatunya niat untuk belajar, disinilah siswa menghadapi tantangan yang luar biasa antara tugas yang harus dikerjakan dari guru dan kesiapan mereka dalam belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara kritis faktor-faktor yang menyebabakan  kegagalan akademik siswa. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka, dengan menggunakan buku-buku, artikel, jurnal akademis, dan studi kasus. Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi kinerja akademik.


Often, poor student performance is caused by interrelated factors. The main factor is relatively low intrinsic motivation to learn. Strong motivation to learn is a major factor that can influence learners' learning. Motivation in this context is often undermined by social networks, peer pressure and students' attitudes towards the subject matter. When students realize that the lesson is irrelevant to their daily lives, they may no longer be eager to learn. Another important factor is ineffective teaching methods. Many teachers still traditional methods that are less interactive, this can make students feel difficult in understanding the subject matter. Various factors that inhibit student learning motivation so that student failure in the academic world often becomes a challenge for the students themselves, without realizing these factors are considered mediocre even though these factors have a tremendous impact on student learning motivation and academic failure, these factors include economic factors, broken homes, lack of parental attention, environment, wrong parenting, misuse of technology and many other factors that can affect student academic failure, so that in the teaching and learning process sometimes students can be said to be unprepared in learning because they have not united their intention to learn, this is where students face extraordinary challenges between the tasks that must be done from the teacher and their readiness to learn. The purpose of this study is to critically examine the factors that lead to students' academic failure. The research methodology used in this study is a literature study, using books, articles, academic journals, and case studies. Analysis was conducted to identify internal and external factors that affect academic performance.

Keywords

dalam belajar faktor-faktor Kegagalan akademik siswa

Article Details

References

  1. Acuña, M. H., K. W. Ogilvie, D. N. Baker, S. A. Curtis, D. H. Fairfield, and W. H. Mish. The Global Geospace Science Program and Its Investigations. Space Science Reviews. Vol. 71, 1995.
  2. Aulia, Alya, Nur Muhammad, Salwa Muawiyah, Tiara Rosie, Chandra Hidayat, Eva Rahmawati, Afifah Nurul, et al. “PROSIDING SEMINAR PSIKOLOGI PENDIDIKAN KE-1 ASOSIASI PSIKOLOGI PENDIDIKAN INDONESIA (APPI) WILAYAH JAWA BARAT Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Siswa Slow Learner” 1 (2024): 97–104. www.sciencedirect.com.
  3. Festiawan, Rifqi. “Belajar Dan Pendekatan Pembelajaran.” Universitas Jenderal Soedirman (2020): 1–17.
  4. Misdar, Muh. “Mengkritisi Faktor-Faktor Kegagalan Akademik Siswa Dalam Belajar.” Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam 4, no. 2 (1970): 205–224.
  5. Rodríguez, Susana, Rocío González-Suárez, Tania Vieites, Isabel Piñeiro, and Fátima M. Díaz-Freire. “Self-Regulation and Students Well-Being: A Systematic Review 2010–2020.” Sustainability (Switzerland) 14, no. 4 (2022).
  6. Ryan, Richard M., and Edward L. Deci. “Intrinsic and Extrinsic Motivations: Classic Definitions and New Directions.” Contemporary Educational Psychology 25, no. 1 (2000): 54–67.
  7. Watson, Penelope W.St J., Christine M. Rubie-Davies, and Bernhard Ertl. The Routledge International Handbook of Gender Beliefs, Stereotype Threat, and Teacher Expectations. The Routledge International Handbook of Gender Beliefs, Stereotype Threat, and Teacher Expectations, 2023.
  8. Widodo. “Mengkritisi Faktor-Faktor Kegagalan.” Jurnal Ilmiah Pedagogy 14, no. 1 (2019): 110–125.
  9. “Charles University in Prague Faculty of Education Talar Agopian Teacher Education in Lebanon : A Comparison of Programs In” (2024).