Main Article Content

Abstract

Kegiatan keagamaan ini dilakukan untuk membina siswa agar lebih memperdalam ilmu agama dan tentunya juga memiliki akhlakul karimah yang baik,Tujuan penelitian ini adalah mengingkatkan religius siswa di SMP Plus Melati Samarinda.  Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif  kualitatif dimana berjenis penelitian lapangan, kemudian teknik pengumpulan datanya yaitu dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi, yang menjadi sasaran peneliti dalam penelitian ini adalah, Kepala Sekolah, Guru Pendidikan Agama Islam, Wali Kelas VII sampai Wali Kelas IX, dan Siswa, Teknik analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, Kondensasi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan keagamaan yang ada di SMP Plus Melati Samarinda untuk shalat dhuha dapat meningkatkan aspek ideology, aspek ritualistic, dan aspek konsekuensial siswa, sholat dzuhur berjamaah dapat meningkatkan aspek ideology, aspek ritualistic,  aspek intelektual, dan  aspek konsekuensial siswa, membaca asmaul husna dapat meningkatkan aspek ideology, aspek ritualistic, dan aspek intelektual, tadarus Al- qur’an dapat meningkatkan aspek ideology, aspek ritualistic, dan aspek konsekuensial, budaya 5 S (senyum, salam, sapa, sopan, santun) dapat meningkatkan aspek ideology, aspek ritualistic, dan aspek konsekuensial, muhadharah dapat meningkatkan aspek ideology,  aspek ritualistic, aspek eksperiensial, aspek intelektual dan aspek konsekuensial,  Pesantren Ramadhan dapat meningkatkan aspek eksperiensial, aspek intelektual dan aspek konsekuensial dan memperingati hari besar Islam seperti Isra’ Mi’raj dan Maulid Nabi dapat meningkatkan aspek ideology, aspek ritualistic, dan aspek konsekuensial, muhadharah dapat meningkatkan aspek ideology,  aspek ritualistic, aspek eksperiensial, aspek intelektual dan aspek konsekuensial, berbagi kepada panti asuhan dan anak yatim dapat meningkatkan aspek ritualistic dan aspek kontekstual.


This religious activity is carried out to develop students to deepen their religious knowledge and of course also have good morals,The purpose of this study is to increase the religiosity of students at SMP Plus Melati Samarinda. This research method uses a qualitative descriptive method where the type of field research, then the data collection technique is by observation, interviews, and documentation. The data collection technique in this study is by observation, interviews and documentation, the targets of researchers in this study are, the Principal, Islamic Religious Education Teachers, Homeroom Teachers VII to IX, and Students, the data analysis technique used is data collection, Data condensation, data presentation, and drawing conclusions. The results of this study indicate that religious activities in SMP Plus Melati Samarinda for dhuha prayer can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, and consequential aspects of students, congregational dzuhur prayer can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, intellectual aspects, and consequential aspects of students, reading Asmaul Husna can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, and intellectual aspects, tadarus Al-qur'an can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, and consequential aspects, the 5 S culture (smile, greeting, greeting, polite, courteous) can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, and consequential aspects, muhadharah can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, experiential aspects, intellectual aspects and consequential aspects, Pesantren Ramadhan can improve the experiential aspects, intellectual aspects and consequential aspects and commemorating Islamic holidays such as Isra' Mi'raj and Maulid Nabi can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, and consequential aspects, muhadharah can improve the ideological aspects, ritualistic aspects, experiential aspects, intellectual aspects and consequential aspects, sharing with others. orphanages and orphans can improve ritualistic aspects and contextual aspects.

Keywords

religius meningkatkan Religiusitas siswa

Article Details

References

  1. Abu Ahmad, Noor Salimi, Dasar-Dasar Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2004)
  2. Anas Salahudin, Filsafat Pendidikan (Bandung: Pustaka Setia, 2011)
  3. Arikunto Suharsimi, “Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek”,Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
  4. Asiyah Siti Nur, “Upaya Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam membentuk Perilaku Religius Siswa di SD Banaran 5 Sragen”, dalam skripsi, surakarta: UIN Surakarta, 2020.
  5. Asnandar, Abu bakar dan Ali Hanafi, “Tingkat Religiusitas Peserta didik Pada SMA/Ma di Maluku Utara”, dalam Jurnal Educandum, Vol. 5, No.2, 2019.
  6. D Suroso , Acok, Psikologi Islami, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 001), hlm.112
  7. Daud Ali Mohammad, Pendidikan Agama Islam (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013)
  8. Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1998)
  9. Depdiknas, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Bandung: Citra Umbara, 2003)
  10. Firdaus Andrian, “Pembiasaan Membaca Asmaul Husnah Dalam Menanamkan Pengetahuan Keagamaan Pada Anak di sdit Abata Lombok (NTB)”, dalam Jurnal Al-Amin, Kajian Pendidikan Dan Sosisal Kemasyarakatan, Vol.4, No.2, 2019
  11. Glock dan Stark, Psikologi Islam Solusi Islam Atas Problem-Problem Psikologi, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1994)
  12. Gray Colin S, Theory “Strategi”, Oxford: University Press, 2018.
  13. H. Zamakhsyari,” Tadarus Al-quran: Urgensi, Tahapan, dan Penerapannya”, dalam jurnal Almufida, Vol.1n No.1, 2016
  14. Hedinegoro Lukman, “teknik seni berpidato Mutakhir”, (Yogyakarta: Absolut, 2007
  15. Husamah dkk, Pengantar Pendidikan, (Malang: Ikatan Penerbit Indonesia, 2019)
  16. Husna Amalia dan Farida Mayar, “ Strategi Mengamalkan Asmaul Husna untuk Menanamkan Nilai Agama Dan NiLai Moral”, Dalam Jurnal Pendidikan Tambusai, Vol. 5, No.3, 2021.
  17. Icep Irham Fauzan Syukri dkk, “Pengaruh Kegiatan Keagamaan Terhadap Kualitas Pendidikan, dalam Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, Vol.7, No.1, 2019
  18. Ilham Muhammad Dan Firdaus, ”Islamic Branding Dan Religiusitas Serta Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pembelian Oleh Konsumen Pada Swalayan Al-Baik Kota Tanjung Pinang”, dalam Skripsi, STAIN Sultan Abdurrahman Press:2019.
  19. Ismail, Filsafat Agama, (Bogor: IPB Press, 2015
  20. Ismail, Sejarah Agama-Agama Pengantar Studi Agama-Agama, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2017)
  21. Jalaluddin, Psikologi Islam Solusi Islam Atas Problem-Problem Psikologi, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1994)
  22. Khasiat dan Fadhilah, “99 Asmaul Husnah Nama-nama Indah Allah SWT sifat 20 dan Shalawat”, (Pustaka media, 2021)
  23. Lestari Evi, “Penguatan karakter ramah melalui salam dan salim”, dalam Jurnal untara edisi No.1, Vol.7, 2018
  24. Luqman Aji Panji, Acmad Ruslan. A, dkk, “Pendidikan Islam Dengan Penanaman Nilai Budaya Islami”, dalam Jurnal Islamic education.
  25. M Inu Fauzan dan Siti Marfu’ah, “Panjang Maulud dalam tradisi masyarakat Banten (Study Kasus perayaan Maulid Nabi dalam perspektif Islam), dalam jurnal cahaya Mandalika.
  26. Magfirah Anna, “ Implementasi Kegiatan Keagamaan Dalam Membina Akhlakul Karimah Siswa Madrasah ibtidaiyah Muhammadiyah Nasino Desa Parambambe Kec. Galesong Kab. Takalar”, dalam Skripsi, UMM, 2017.
  27. Makbuloh Deden, Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada)
  28. Mansur Fauzi Moh Dan Alwiyah Dja’fer, “ Implementasai Kegiatan Muhadharah dalam meningkatkan Kepribadian Siswa di Pondok Pesantren Putri Babul Khairat Kertosari Pasuruan”, dalam Jurnal Studi Islam, Vol.14, No.2, 2019
  29. Moelong Lexy J, “Metode Penelitian Kualitatif”, Bandung: Rosda Karya, 2006
  30. Muhammad Alim, Upaya Pembentukan Pemikiran dan Kepribadian Muslim, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006)
  31. Muharom Albantani Azkia,”Pendekatan Feonetik, Kontrastik, dan Komunikatif dalam pengajaan Membaca Al-Qur’an”, dalam Jurnal Alfaz, Vol.7, No.2, 2019.
  32. Muhlisin, Pengembangan Religiusitas Siswa Di MI Kalisabuk 02 Kesugihan Cilacap Tahun Ajaran 2015/2016, Skripsi IAIIG Cilacap
  33. Nashori & Ancok & Nashori, Psikologi Islam, (Jakarta:Pustaka Pelajar, 1994)
  34. Nor Hayati siti, “Manfaat Sholat Dhuha Dalam Membentuk Akhlakul Karimah Siswa (Studi Kasus Pada Sisswa Kelas XI MAN Purwoasri Kediri Tahun Pelajaran 2014-2015”, dalam Jurnal Pendidikn Islam, Vol1, No,1, 2017.
  35. Nuriyanto Elok, “ Peningkatan Hasil Belajar Siswa melalui Model Kooperatif tipe two stay (TSTS) pada siswa SMP”, dalam jurnal Suluh edukasi, Vol.01, No, 1, 2020
  36. Pratama Rais, “Pembentukan Religiulitas Peserta Didik Melalui kegiatan Keagamaan di MAN 1 Klaten”, dalam Skripsi, Surakarta: UIN Surakarta, 2020.
  37. Raihani, “Kegiatan Keagamaan Dalam Pembentukan Akhlakul Karimah Siswa Madrasah Aliya Hidayatullah Kec. Tabunganen Kab. Barito”, dalam Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, vol. 1, No.1, 2021.
  38. Roqib. Moh, Ilmu Pendidikan Islam, (Yogyakarta:PT.LKIS Priting Cemerlang, 2009), hlm.23
  39. Rosaliza Mita, “Wawancara, sebuah Interaksi Komunikasi Dalam Penelitian Kualitatif”, dalam Jurnal Ilmu Budaya, 2015
  40. Rosidi Ali, “5 Nilai dasar Kehidupan (untuk menjadi manusia dengan kebahagiaan sejati)”, (Banten: Edukasi Karir, 2017)
  41. Samsu, “Teori dan Aplikasi Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, Mixed Method serta Research and Development, Metodelogi Penelitian, Jabi: Pustaka Jambi, 2017
  42. Saroso F.N, Djamaluddin, dan Acok, Psikologi Islam: Solusi Islam atas Problem-problem Psikologi, (Yogyakarta: Pusaka Pelajar)
  43. Sawal Mahaly dkk, “Pelaksanaan pesantren Ramadhan Bagi Peserta didik SMP Al- Hilal Yainelo bersama bimbingan konseling FKIP UNPATTI”, dalam Jurnal Pustaka Mitra, Vol.2, No.2, 2022
  44. Sidiq Umar dan Moh. Mittachul Choiri, Metode Penelitian Kualitatif Di Bidang Pendidikan, (Ponorogo: CV, Nata Karya), 2019
  45. Siti Marfu’ah dan M Inu Fauzan, “Panjang Maulud dalam tradisi masyarakat Banten (Study Kasus perayaan Maulid Nabi dalam perspektif Islam), dalam jurnal cahaya
  46. Suci Sapitri Indah, “Hubungan Pembiasaan Sholat Dhuha Dengan Akhlak Siswa Sekolah Menengah Keatas”, dalam Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, Vol. 5, No.1, 2020.
  47. Sugeng Riyanto dan Silvia Nur Priasti, “Realisasi Budaya 5 S (senyum salam, sapa, sopan dan santun) dalam meningkatkan Kualitas Kesantunan antara peserta didik di SD Muhammadiyah Pakel”, (Yoyakarta: Konnas Basastra 5 S (senyum, sapa, salam, sopan dan santun): h. 265
  48. Sugiyono, “Metode Penelitian: Pendekatan Kuantitatif dan R&D”,Bandung: Alfabeta, 2015.
  49. Sutoyo Anwar, “Bimbingan dan Konseling Islam”, Yokyakarta: Pustaka Pelajar, 2013.
  50. Tara Ningtyas Dea,”Pengaruh Kegiatan Keagamaan Dilingkungan Sekolah Dan Keluarga dalam Membentuk Pengalaman Beragama”, dalam Jurnal Pendidkan Ilmiah, Vol.2, No.2, 2018.
  51. Warsah Idi and Imron Imron, “The Discourse of Spirituality Versus Religiosity in Islam,” Al-Albab 8, No. 2
  52. Warsah Idi, “Pendidikan Keimanan Sebagai Basis Kecerdasan Sosial Peserta Didik: Telaah Psikologi Islami,” Psikis : Jurnal Psikologi Islami, Vol. 4, No. 1, 2018.
  53. Wjs Poerwadarmita, Kamus Umum Bahasa Indonesian, (Jakarta: Balai Pustaka, 1998), hlm.9
  54. Yunita Yuyun, “Peristiwa Israj’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Pembelajarannya, dalam judul Dewantara, Vol. XI, 2021.
  55. Yusuf Hanafiyah dkk, “ peran guru dalam penguatan nilai karakter peserta didik(Antologi Esai Mahasiswa Pendidikan Agama Islam), (Yokyakarta: 2021)