Main Article Content

Abstract

Peran seorang suami di dalam rumah tangga sebagai seorang pemimpin dan juga sebagai orang yang memberikan nafkah di dalam keluarga  sangatlah penting untuk menjadikan keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah. Namun bagaimana jadinya ketika salah satu peran atau kewajiban suami mencari nafkah ternyata istri juga ikut mencari dan memberikan nafkah pada keluarga, Apakah hal tersebut bisa mempengaruhi kepemimpinan seorang suami di dalam rumah tangga dan juga ketaatan seorang istri kepada suaminya?. Tujuan dari penelitian ini adalah  untuk mengetahui arti dan macam-macam bentuk kepemimpinan seorang suami, faktor-faktor yang menyebabkan seorang istri ingin bekerja, dan  peran apa sajakah ketika  istri  bekerja dalam melemahkan kepemimpinan seorang suami di dalam rumah tangga.  Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan penulis adalah melalui wawancara, dan observasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kepemimpinan seorang suami dalam rumah tangga memiliki arti kemampuan untuk mengambil tanggung jawab dalam memimpin dan membimbing keluarga agar dapat hidup dalam harmoni, saling menghormati, dan mencapai tujuan bersama. Adapun metode kepemimpinan seorang suami dalam rumah tangga: kepemimpinan otoriter, Kepemimpinan demokratis, Kepemimpinan transformasional, Kepemimpinan situasional, Kepemimpinan visioner. (2) Secara keseluruhan, faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan seorang istri untuk bekerja sangatlah bervariasi dan tergantung pada situasi dan kondisi yang berbeda-beda. Adapun berikut adalah beberapa faktor mengapa seorang istri memilih untuk bekerja, faktor pendidikan, jumlah tanggungan, umur dan suami perokok. (3) Peran pekerjaan istri dalam melemahkan kepemimpinan seorang suami dalam rumah tangga ada beberapa macam yaitu: ketergantungan finansial, tuntutan pekerjaan, tekanan pekerjaan dan stress, keterbatasan keterampilan, peran finansial.


The role of a husband in the household as a leader and also as someone who provides a living in the family is very important to make a family that is sakinah, mawadah, warahmah. But what happens when one of the husband's roles or obligations to earn a living turns out that the wife is also looking for and providing a living for the family. Can this affect a husband's leadership in the household and also a wife's obedience to her husband? The purpose of this study is to find out the meaning and types of leadership forms of a husband, the factors that cause a wife to want to work, and what role the wife plays in weakening a husband's leadership in the household. The results of this study indicate that: (1) The leadership of a husband in the household means the ability to take responsibility for leading and guiding the family so they can live in harmony, respect each other, and achieve common goals. The husband's leadership method in the household: authoritarian leadership, democratic leadership, transformational leadership, situational leadership, visionary leadership. (2) Overall, the factors that influence a wife's desire to work vary widely and depend on different situations and conditions. The following are several factors why a wife chooses to work, educational factors, number of dependents, age and husband of a smoker. (3) The role of a wife's work in weakening a husband's leadership in the household is of several kinds, namely: financial dependence, job demands, work pressure and stress, limited skills, financial role.

Keywords

faktor istri bekerja kepemimpinan suami pekerjaan istri husband's leadership wife's work wife's working factor

Article Details

References

  1. Al-Quran Al-Karim.
  2. Amanuddin, M. (2021, April). mengantisipasi tergerusnya kepemimpinan suami dalam keluarga. jurnal sosial dan teknologi(SOSTECH), 1, 1.
  3. Badan Pusat Statistik Jember. (2021, oktober 28). Badan Pusat Statistik jember. Retrieved february 28, 2023, from Badan Pusat Statistik jember: https://jemberkab.bps.go.id/statictable/2021/10/28/300/jumlah-pegawai-negeri-sipil-menurut-tingkat-pendidikan-dan-jenis-kelamin-desember-2019-dan-desember-2020.html%20diakses%20pada%20selasa,28%20februari%202023
  4. bukhori, a. a. (2001). shahih bukhori. beirut: Dar touq al-najat.
  5. Fitriyani, N. N. (2016). PERAN IBU YANG BEKERJA DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR. PROSIDING KS: RISET & PKM, 3, 52.
  6. Vonika Meta, E. R. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Istri Bekerja. JIEM: Jurnal Ilmu Ekonomi Mulawarman, 3.
  7. Kartono, K. (1998). Pemimpin Dan Kepemimpinan; Apakah Pemimpin Abnormal itu? Jakarta: Raja Grafindo.
  8. Kholis, M. N. (2015, Oktober ). Konsep Kepala Keluarga Antara Laki-Laki Dan Perempuan Dalam Surat An Nisa (4) Ayat 34. Istinbath Jurnal Hukum, 12, 5.
  9. Mu’in, R. (2017, Mei ). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Istri Sebagai Pencari Nafkah (Studi Kasus Masyarakat Desa Pambusuang Kec. Balanipa Kab. Polewali Mandar). J-ALIF Jurnal Penelitian Hukum Ekonomi Syariah dan Sosial Budaya Islam, 2, 85.
  10. Nuzuli, A. K., & Sunata, I. (2022). Dinamika komunikasi pada keluarga yang memiliki istri berpenghasilan lebih dari suami. Jurnal Komunikasi Profesional, 6, 158.
  11. Pemerintah Kabupaten Pati. (2014, Maret 10). Retrieved Maret 26 , 2023, from https://www.patikab.go.id/v2/id/2012/10/16/definisi-kepemimpinan-dan-macammacam-gaya-kepemimpinan/.
  12. Putung Siti Halimah, R. A. (2020, Agustus ). Kepemimpinan Suami Dalam Perspektif Islam: Fungsi Dalam Memperkukuhkan Institusi Keluarga. Jurnal Syariah, 28, 135.
  13. Rivai. (2003). Kepemimpinan Pendidikan. Jakarta: Cahaya Ilmu.
  14. Rizkillah, R., Sunarti, E., & Herawati, T. (2015, Januari). Kualitas Perkawinan Dan Lingkungan Pengasuhan Pada Keluarga Dengan Suami Istri Bekerja. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 8, 10.
  15. Said, D. H. (2020, Desember ). Peran Istri Dalam Membangun Ekonomi Keluarga Menurut Perspektif Hukum Islam Di Kecamatan Panyabungan Kota. At- Tawassuth Jurnal Ekonomi Islam, 05, 268.
  16. Ishaq, Z. (2014, Agustus ). Diskursus Kepemimpinan Suami Istri Dalam Keluarga(Pandangan Mufasir Klasik Dan Kontemporer. Jurnal Ummul Qura, 4, 11.
  17. ismail, A. f. (1419H). Tafsir Ibnu katsir. beirut: Dar kutub 'alamiah.
  18. Juhji, J., Syafe’i, Z., & Gunawan, A. ( 2020, Desember). Kepemimpinan: Sebuah Kajian Literatur. Attarbiyat: Jurnal Pendidikan Islam, 03, 173.